Baitul Maal BESTARI: Kenapa Berhutang Riba, Seri Ekonomi Sedekah 03

TESTIMONI

DAPAT HP, TAK DAPAT RIBA.

"Saya left grup ya..."

Terpaksa kalimat itu saya tulis di beberapa grup WA. HP saya memang sering hang dan error. Saatnya diganti.

Survei harga HP, ternyata butuh Rp.1.5 jt - 2 jt saja. Tapi apa daya. Omset warung sedang seret. Tak ada dananya. Kalau beli dengan cicilan berbunga, saya sudah stop. Kapok. Rp. 2 jt bisa menggelembung jadi Rp.3 jt. Plus dosa pula.

Tapi solusinya datang tak terduga. Sebuah brosur memberi info. Ada lembaga yang memberi pinjaman tanpa bunga. Sedikit ragu, saya kontak pengurusnya. Ternyata betul. Saya pun ajukan pinjaman Rp. 1.5 jt.

Setelah syarat-syarat saya penuhi, pinjaman pun cair. Dan asli 100%. Tanpa bunga. Bisa dicicil pula pengembaliannya. Wow...

Terima kasih Baitul Maal Bestari. Memberi solusi hebat yang halal dan menguntungkan. Semoga BM.Bestari bisa lebih cepat berkembang

Depok, 7 November 2018.

Wardi Atim Daam

Pemilik toko sembako, Anggota Baitul Maal Bestari.

KATEGORI

Kenapa Berhutang Riba, Seri Ekonomi Sedekah 03

No comments:

Post a Comment